Friday 25 October 2019

Indonesia Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Surabaya Gerak Cepat

Indonesia Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Surabaya Gerak Cepat

Indonesia Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Surabaya Gerak Cepat



Cerdaspoker DominoQQ - Indonesia dijamin menjadi tuan lokasi tinggal Piala Dunia U-20 2021, Surabaya segera gerak cepat guna mempersiapkan venue. Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya bakal menjadi di antara dari 10 venue gelaran tersebut.

Ketua Asprov PSSI Jatim, Ahmad Riyadh mengatakan, pihaknya menyatakan bersyukur dengan penunjukan Indonesia sebagai tuan lokasi tinggal Piala Dunia U-20 2021 oleh FIFA. Dia menuliskan hal ini adalahprestasi besar.

"Alhamdulillah kesudahannya Indonesia dapat keyakinan dari FIFA guna menjadi tuan rumah, terutama Surabaya," kata Riyadh ketika dikonfirmasi, Kamis (24/10).

Riyadh melanjutkan, pihaknya tidak hendak menyia-nyiakan momen ini. PSSI Jatim, cerah dia, segera bersiap dan berkoordinasi dengan Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini, guna persiapan GBT.

"Kami bakal koordinasi dengan wali kota dan pemangku kepentingan di Jatim guna menyukseskan acara. Harus mulai kini bekerja. Ini momentum yang baik guna Jatim dan Surabaya," kata Riyadh.

Riyadh juga meminta sokongan dan doa untuk masyarakat supaya semua persiapan Piala Dunia U-20 dapat berjalan lancar. Saat ini, ia tengah mengagendakan rapat besar sebelum berkoordinasi dengan Pemkot Surabaya.

"Mohon dukungan. Iya, namun kami mesti mulai rapat menyeluruh pekan depan. Jangan hingga mengecewakan sebab ini momen terbaik sampai-sampai harus segera buat rancangan program kerjanya," ujar dia.

Sebelumnya, Sekjen PSSI Ratu Tisha sudah berkoordinasi dengan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini guna mempersiapkan Stadion GBT, Surabaya sebagai tuan rumah. Pemkot Surabaya juga memberi dukungan.

Diketahui Sepuluh stadion itu ialah Stadion Gelora Bung Karno (Jakarta), Wibawa Mukti (Cikarang), Pakan Sari (Bogor), Patriot (Bekasi), Mandala Krida (Yogyakarta) Manahan (Solo), Jakabaring (Palembang), Si Jalak Harupat (Bandung), Gelora Bung Tomo (Surabaya), dan I Wayan Dipta (Gianyar).