Tuesday 29 October 2019

Kebakaran, Manajemen RS Mayapada Pastikan Pasien Aman

Kebakaran, Manajemen RS Mayapada Pastikan Pasien Aman

Kebakaran, Manajemen RS Mayapada Pastikan Pasien Aman



Cerdaspoker DominoQQ - Direktur Mayapada Hospital Jakarta Selatan Benny H Tumbelaka meyakinkan pasien, family pasien serta karyawan dalam suasana aman sesudah kebakaran melanda Rumah Sakit Mayapada Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan, Senin (28/10).

Dia juga meyakinkan tidak terdapat korban jiwa dari insiden yang terjadi.

Hal senada dikatakan PemilikMayapada GroupDato Sri Tahir. Kepada wartawan, Dato mengatakan suasana pasien yang semula di pengungsian sudah dalam suasana yang baik.


"Pasien bagus bagus saja, tenang aja pasiennya," kata Dato untuk wartawan di distrik RS Maya pada, Senin (28/10) malam.

Benny menuliskan saat ini api sudah sepenuhnya dipadamkan dan terkendali.

Menurutnya, sampai kini pihak kepolisian masih mengerjakan penyelidikan guna meyakinkan asal usul dari kebakaran.

"Puji Syukur kami ucapkan tidak terdapat korban jiwa dari insiden ini. Asal usul kebakaran sedang dalam investigasi pihak yang berwenang," kata Benny.

Pihak lokasi tinggal sakit juga meminta maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi.

"Mohon maaf atas ketidak nyamanannya dan terimakasih atas perhatian serta dukungannya," tambah dia.

Sebelumnya, pihak kepolisian masih mengerjakan penyelidikan untuk meyakinkan penyebab kebakaran di gedung lokasi tinggal sakit itu. Sejauh ini, Marbun menuliskan tidak terdapat korban jiwa dampak kebakaran tersebut.

Kapolsek Cilandak Kompol Marbun menyatakan sumber api kesatu kali ditemukan di lantai 6. Setelah hadir asap, pihak lokasi tinggal sakit kemudian segera melakukan pengungsian terhadap semua pasien.

"Setelah terdapat asap mereka matikan ternyata terdapat kepulan asap lagi, dengan informasi tersebut semua pasien langsung dievakuasi," tuturnya.

Disampaikan Marbun, sepuluh unit mobil pemadam kebakaran yang dikerahkan ke lokasi dapat menjinakkan si jago merah. Marbun pun meyakinkan tidak terdapat korban dalam peristiwa itu.

"Enggak terdapat (korban)," ucap Marbun.