5 Tips Wisata di Jepang saat Musim Topan
Cerdaspoker DominoQQ - Jepang seringkali dilanda topan pada akhir musim panas atau mula musim gugur. Jika datang salah satu bulan Agustus dan Oktober, turis akan merasakan minimal satu momen topan tropis.
Pusat kota Tokyo seringkali dilanda angin topan kecil, dengan akibat kerusakan yang rendah. Sementara area pegunungan dan pesisir lebih tidak jarang dilanda angin topan besar, dengan akibat kerusakan yang lebih parah.
Perlu waspada ketika berwisata ke Jepang di musim topan. Namun ketika topan datang, turis tak butuh panik sebab pemerintah Jepang terbilang cepat tanggap dalam menangani bencana alam - tak melulu topan tapi pun gempa bumi dan tsunami yang sempat terjadi sejumlah waktu yang lalu.
Berikut sebanyak hal yang butuh diketahui ketika berwisata ke Jepang sekitar musim topan:
1. Mencari informasi resmi
Kedatangan topan akan diberitahukan lewat media massa hingga media elektronik. Untuk memahami pergerakan topan hingga ke tujuan wisata, turis dapat mengunjungi Japan Meteorological Agency, website resmi kota (Shinjuku, Shibuya, Minato, Chuo, Chiyoda, Nakano, dan Meguro) atau Japan Safe Travel.
Saat topan kecil datang, toko, sekolah, dan kantor akan tetap beroperasi. Tapi pemberitahuan datangnya topan besar seringkali terjadi dalam masa-masa singkat, sehingga memeriksa berita melewati media sosial juga dapat dilakukan.
2. Soal transportasi
Informasi tentang penerbangan sekitar topan melanda dapat diketahui melewati situs sah Bandara Internasional Haneda atau Narita.
Sementara tersebut jadwal kereta cepat shinkansen dapat diketahui melewati situs JR East, begitu pun dengan jadwal kereta lokal yang masuk dalam jaringan JR Network, laksana Yamanote Lines.
Kereta bawah tanah mayoritas masuk dalam jaringan Metro Network, laksana Keio, Keikyu (rute ke Haneda), Keisei (rute ke Narita), Odakyu, Tokyu, Tobu dan Seibu Lines.
Pesawat, kereta, dan bus biasanya akan menunda perjalanannya sekitar topan melanda. Ketahui soal pengembalian dana atau penggantian jadwal bila terpaksa menunda perjalanan pada hari itu.
3. Menjauhi kaca
Tutup rapat pintu dan jendela ketika angin besar tanda topan datang mulai bertiup.
Masukkan dagangan yang terdapat di luar ke dalam rumah, laksana pot tanaman, sampai-sampai tak memecahkan kaca ketika ditiup topan.
Menjauhi jendela dapat menjadi tahapan terbaik sampai-sampai tak terpapar pecahannya ketika ada barang yang terbang menabrak kaca.
4. Di dalam ruangan
Sama laksana gempa bumi atau tsunami, topan pun menjadi bencana alam yang mengkhawatirkan di Jepang. Sebaiknya tetap sedang di dalam rumah walau pengumuman yang beredar mengatakan bila topan yang datang berskala rendah.
Kalau terpaksa terbit rumah untuk melakukan pembelian makanan atau obat, hindari berlangsung dekat bangunan tinggi yang mungkin dapat tiba-tiba roboh.
5. Siapkan makanan
Jika bermalam di lokasi tinggal sewa ketika wisata ke Jepang, tidak boleh lupa siapkan makanan, minuman, dan obat individu demi berjaga-jaga andai topan datang tiba-tiba.
Soal makanan, usahakan beli yang siap dimakan atau tak butuh repot dimasak.
Jangan lupa pun untuk memenuhi daya baterai ponsel atau barang elektronik lainnya, sebab listrik akan dimatikan supaya tak terjadi bencana kebakaran dampak korsleting.